Belajar Strategi Trading Jangka Pendek
Belajar Strategi Trading Jangka Pendek
Salah satu alasan banyak pedagang lebih memilih strategi perdagangan jangka pendek adalah bahwa potensi keuntungan dan kerugian dapat diidentifikasi secepat mungkin. Apakah Anda tertarik untuk mencoba?
Menjadi seorang trader berarti Anda telah memutuskan untuk mendapatkan penghasilan tambahan dari selisih mata uang yang diperdagangkan. Dalam dunia trading forex, strategi trading dapat ditentukan berdasarkan beberapa faktor, mulai dari pemilihan time frame, jenis analisis yang digunakan, hingga pembacaan grafik. Tapi secara umum, kebanyakan pedagang lebih memilih strategi perdagangan jangka pendek yaitu. Trader tipe ini biasanya ingin memastikan untung dan rugi secepat mungkin. Dengan demikian, trader jangka pendek cenderung “efisien” dalam memasuki posisi intraday karena prinsip trading adalah “sedikit asalkan sering”.
Nah, jika Anda tertarik untuk mencoba strategi trading jangka pendek ini, strategi yang bisa Anda gunakan adalah dengan memanfaatkan momentum jangka pendek.
Indikator Yang Dapat Digunakan Untuk Mendukung Strategi Jangka Trading Pendek
1. (SMA)
Indikator SMA juga dikenal sebagai rata-rata bergerak, yang umum digunakan saat ini. Indikator ini adalah salah satu alat terpenting bagi pemula karena mudah digunakan tetapi serbaguna. Umumnya, SMA digunakan dengan pengaturan periode 200 hari (SMA-200) sebagai patokan untuk tren jangka panjang. Namun, untuk strategi perdagangan jangka pendek, SMA SMA-100 direkomendasikan untuk memastikan keakuratan posisi terbuka terhadap tren.
2. (EMA)
Indikator EMA adalah versi terpopuler kedua setelah SMA. Biasanya, investor menggunakan indikator ini untuk memprediksi volatilitas dalam kerangka waktu kecil, terutama ketika rilis berita memiliki dampak besar. Berbeda dengan indikator SMA, EMA menggunakan kombinasi dimana harga candlestick terakhir memiliki pengaruh yang lebih besar. Periode EMA 20 hari (EMA-20) dan 10 hari EMA (EMA-10) digunakan untuk perdagangan jangka pendek. EMA-20 berguna untuk mengenali pergerakan momentum terkini, sedangkan EMA-10 dapat digunakan untuk intraday trading.
3.(MACD)
Adanya sinyal trading yang ditunjukkan oleh indikator trend seringkali menimbulkan keraguan di kalangan trader. Untuk itu diperlukan suatu alat yang dapat mengkonfirmasi sinyal secara lebih detail, misalnya indikator MACD. Pada dasarnya, Anda dapat menambahkan indikator MACD ke pengaturan perdagangan jangka pendek Anda sebagai indikator arah dan kekuatan pasar. Selain itu, MACD juga digunakan untuk menyaring sinyal palsu, sehingga risiko transaksi palsu juga berkurang.
Perhatikan Poin ini
Perdagangan jangka pendek menawarkan kepastian langsung untung dan rugi. Bagi anda yang beruntung, 10 OP Anda hari ini akan mendapatkan kemenangan. Tapi apa yang terjadi jika 8 dari 10 entri kalah?
Situasi seperti itu mungkin karena kurangnya kendali atas emosi pedagang. Dengan kemenangan beruntun, tidak menutup kemungkinan dia akan kembali dengan kesepakatan yang lebih besar. yang menjadi masalah adalah, itu tidak termasuk manajemen risiko, sehingga batas untung dan rugi diabaikan. Untuk ini, ada beberapa tips yang dapat Anda pertimbangkan sebelum memulai perdagangan jangka pendek:
1. Tentukan titik pemberhentian dengan menggunakan perhitungan yang cermat. Tujuannya agar Anda dapat memperkirakan besarnya batas toleransi risiko sebelum menghitung nominal keuntungan. Intinya profit bukan yang terpenting, tapi risk metrics harus diprioritaskan. Ketimbang mengejar profit, lebih baik mengamankan aset trading Anda dengan pengaturan Stop Loss yang tepat. Anda dapat menggunakan rasio imbalan risiko untuk menentukan rasio untung dan rugi Anda.
2. Bersabarlah sambil menunggu momentum di pasar. Apakah Anda tahu perbedaan antara pemenang dan pecundang? Yang kalah biasanya keluar dari pasar ketika tabel pembayarannya positif. Bahkan, harga bisa saja melanjutkan floating gain-nya, sehingga tidak menutup kemungkinan keuntungannya akan lebih tinggi lagi. Tidak seperti seorang pemenang, ia biasanya menunggu dengan sabar untuk perubahan harga sesuai dengan pembuatan rencana perdagangan - bahkan jika harga adalah kerugian mengambang pada saat itu. Dengan begitu, dia tahu dimana kesalahannya sehingga dia bisa mengevaluasi rencana bisnisnya dengan lebih baik.
3. Hitung pengelolaan uang dengan cermat dan cermat. Perubahan harga jangka pendek bisa sangat cepat dan tidak terkendali. Pelebaran spread juga menjadi "momok" bagi trader jangka pendek. Untuk itu, Anda harus selalu waspada jika spread tiba-tiba meningkat saat kondisi pasar sedang bergejolak. Kuncinya: dapatkan pengaturan pengelolaan uang yang baik.