Penerapan Trading Dengan Pivot Point



Penerapan Trading Dengan Pivot Point 

Trading pivot point adalah level harga dan indikator yang tepat terkait dengan harga saham atau pasar uang yang cenderung berubah dan digunakan untuk memahami pergerakan pasar.


Salah satu kelebihan dari pivot point adalah indikator ini dapat digunakan untuk mengetahui kapan sebuah tren terbentuk dan waktu yang tepat untuk mendapatkan tren lebih cepat dan mendapatkan lebih banyak keuntungan.


Cara Berdagang Poin Pivot dihitung dengan menentukan rata-rata tren pasar harga target selama periode perdagangan sebelumnya. Umumnya, jika pasar perdagangan berada di atas titik pivot pada periode berikutnya, situasinya disebut bullish. Namun, jika pasar perdagangan berada di bawah titik pivot, itu disebut bearish.


Pivot point memiliki tampilan yang mirip dengan Fibonacci, yang merupakan indikator pembalikan harga. Namun, Fibonacci lebih subjektif menurut alasan trader manapun. Selain itu, seperti yang disebutkan sebelumnya, titik balik lebih objektif dengan rumus perhitungan yang sama untuk menentukan titik balik.


Trader biasanya menggunakan metode trading pivot point untuk mencari harga tertinggi untuk keuntungan maksimal. Anda dapat mengidentifikasi titik pivot dengan melihat pergerakan bidang pivot dengan support dan resistance.


Cara memperdagangkan poin pivot

Cara trading pivot point adalah dengan membuat pivot point menjadi level support dan resistance juga. Harga pasar biasanya menunjukkan level ini sebelum akhirnya membalikkan atau melanjutkan tren. Gunakan strategi ini sebagai strategi trading dengan melihat kondisi pasar untuk trading:


Tentukan level entry

Cara trading pivot point pertama yang bisa Anda lakukan adalah dengan memantau kondisi pasar untuk menentukan entry point yang benar. Sehingga titik-titik umum dapat mulai bertindak sebagai indikator pergerakan.


Tonton Gerakan

Poin pivot membantu Anda melihat tingkat harga yang sedang tren di pasar perdagangan. Perhatikan pergerakan harga agar Anda bisa mempertimbangkan poin stop loss dan take profit.


Sesuaikan R1 dan S1

Saat pasar dalam mode volatil, berdaganglah sesuai dengan aturan berikut. Pertama, jika harga mendekati level resistance, bersiaplah untuk menjual dan mengambil posisi menang. Kedua, ketika harga di pasar mencapai level support, ia siap untuk membeli saham atau instrumen perdagangan lainnya.


Tentukan Stop Loss

Salah satu langkah terpenting dalam trading adalah mengatur stop loss. Hal ini karena stop loss dapat membantu mengurangi risiko kerugian yang lebih besar selama trading.


Ketentuan untuk menempatkan stop loss dapat dilakukan dengan melihat posisi level. Saat dalam posisi short, atur stop loss lebih tinggi dengan titik resistance. Sebaliknya, saat Anda long, tempatkan stop loss Anda di bawah pivot.


Cara terbaik untuk menerapkan pivot point saat trading adalah dengan menggabungkannya dengan Fibonacci atau indikator lainnya. Hal ini karena sangat penting untuk menunjukkan pergerakan harga, terutama jika didukung oleh instrumen atau indikator lain. Poin pivot adalah teknik yang sangat berguna di pasar perdagangan dengan volatilitas tinggi seperti perdagangan intraday jangka pendek.


Perdagangan pivot adalah indikator pergerakan pasar yang akurat dan banyak pedagang menjadikannya prioritas untuk melacak level pivot saat berdagang. Terutama untuk trader jangka pendek. Pivot point dapat membantu menentukan harga pivot point untuk digunakan sebagai benchmark trading.


Poin pivot adalah poin yang dihitung. Titik pivot awalnya digunakan oleh pedagang lantai untuk menetapkan tingkat harga penting dan sekarang digunakan oleh banyak pedagang. Setelah menganalisis data harga historis saham, titik balik digunakan sebagai panduan bagaimana harga dapat bergerak. Perhitungan kedua memberikan level support dan resistance di sekitar titik pivot. Pivot point dapat dihitung berdasarkan periode waktu yang berbeda, memberikan informasi untuk day trader, swing trader dan investor.