Belajar Strategi Trading Swing Untuk Profit Maksimal

Sebelum terjun ke dunia trading forex, apa tujuan utama Anda? Apakah ini mempelajari cara memesan? Latih kemampuan psikis? Atau apakah Anda tahu seluk beluk trading forex? Jawaban yang paling realistis tentu saja untuk mendapatkan profit forex yang katanya tidak terbatas. Namun, menghasilkan uang di pasar forex sebenarnya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Anda memerlukan strategi yang tepat untuk berdagang di posisi yang menguntungkan.

Salah satu strategi forex yang dapat diandalkan untuk mencapai tujuan ini adalah swing trading. Karena itulah bagian artikel ini dibuat untuk melengkapi materi pembelajaran trading forex tentang apa itu swing trading dan bagaimana menerapkan strategi forex ini.

Swing trading adalah strategi forex yang berfokus pada analisis pola fluktuasi harga. Trader yang menggunakan teknik ini memanfaatkan peluang jual pada ayunan harga tertinggi dengan tujuan menutup harga pada ayunan harga terendah, atau mencari peluang beli pada ayunan harga terendah dengan tujuan menutup ayunan harga tertinggi. Sehingga profit yang didapatkan dari setiap posisi trading benar-benar optimal.

Cara ini tentu sangat berbeda dengan scalping yang berusaha memanfaatkan perubahan harga sekecil apapun untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu singkat. Tujuan dari swing trading adalah untuk mengakumulasi keuntungan maksimum dalam satu perdagangan. Untuk mendapatkannya, swing trader mengutamakan nilai sinyal dalam segala tindakannya. Dengan demikian, peluang strategi forex dengan sinyal untuk investasi jangka pendek.

Kerangka waktu swing trading harga bisa lebih fleksibel daripada standar yang digunakan oleh scalper dan day trader. Trader yang menggunakan swing trading dalam posisi pun tidak memiliki batasan harian. Mereka mungkin membiarkan posisi terbuka selama sehari, seminggu atau bahkan berminggu-minggu tergantung pada apakah sinyal keluar muncul yang menurut mereka akan memberikan pengembalian terbaik.

Identifikasi Trend 

Secara umum, Anda dapat mempelajari cara trading forex melalui swing trading dengan menggunakan berbagai indikator teknikal. Fibonacci retracement, garis tren, dan titik pivot adalah contoh indikator. Analisis tren menjadi fokus karena saat harga mulai dan berakhir bisa menjadi panduan untuk masuk dan keluar dari perdagangan ayunan.

Salah satu metode yang cukup banyak digunakan adalah dengan menggunakan bantuan level support dan resistance. Kedua level penting ini dapat memperkuat sinyal entry dimana order beli dapat ditempatkan saat harga pada penurunan menyentuh level support dan dipastikan bullish. Pada saat yang sama, posisi jual dapat dibuka saat tren naik mencapai resistance dan sinyal tren turun terkonfirmasi.

Kelebihan Dan Kekurangan 

Seperti strategi forex lainnya, swing trading juga memiliki pro dan kontra. Untuk melengkapi pemahaman Anda dalam mempelajari cara trading forex, berikut adalah daftar kelebihan dan kekurangan swing trading:

Kelebihan:

#Analisis Forex dapat dilakukan dengan lebih leluasa. Tidak seperti strategi forex scalping dan day trading yang melacak perubahan harga dalam interval kecil, swing trading membebaskan Anda untuk mencari peluang terbaik di mana saja dan kapan saja. Sekali lagi, yang dijadikan patokan dalam swing trading adalah sinyal entry dan exit yang valid. Karena tanda tersebut tidak selalu terlihat, tidak ada kewajiban untuk membuka dan menutup pada hari yang sama.

# Tidak memicu sentimen komersial. Strategi ini sebenarnya tidak mengharuskan Anda mengambil keputusan dengan cepat. Inilah mengapa swing trading adalah strategi forex yang aman untuk psikologi trading. Selain itu, cara ini juga cocok untuk Anda yang ingin belajar trading forex secara perlahan. Berbagai emosi berbahaya seperti ketakutan dan keserakahan lebih mudah dihindari jika Anda menggunakan swing trading.

# Lebih banyak peluang untuk menang. Swing trading bukanlah cara jangka pendek untuk melacak pergerakan satu atau dua candle. Ayunan harga yang menjadi subjek perdagangan ayunan terdiri dari pergerakan beberapa lilin dari kisaran harga yang besar. Oleh karena itu, potensi keuntungan swing trading biasanya lebih banyak dibandingkan strategi jangka pendek seperti scalping atau day trading.

Kurangnya:

# Swing trading biasanya membosankan bagi trader aktif. Opsi akses yang valid dan terverifikasi seringkali tidak terlihat setiap hari. Butuh kesabaran untuk menangkap momen terbaik agar posisi yang dibuka memiliki peluang nyata menghasilkan profit maksimal.

# Perdagangan yang menang jarang tercapai. Dibandingkan dengan scalping atau day trading yang memungkinkan Anda menghasilkan profit dalam waktu singkat, swing trading membutuhkan lebih banyak kesabaran. Seperti yang disebutkan di bagian sebelumnya, posisi trading bisa dibuka bahkan berminggu-minggu. Jadi bagi anda yang tidak sabar dan ingin segera mendapatkan hasil yang nyata, menunggu swing trading profit akan terasa sangat membosankan.