Mengenal Indikator Fibonacci Untuk Trader Pemula
Mengenal Indikator Fibonacci Untuk Trader Pemula
Indikator perdagangan adalah perhitungan matematis yang digunakan sebagai garis pada grafik harga yang dapat membantu pedagang mengidentifikasi sinyal dan tren pasar. Leading indicator adalah sinyal prediktif yang memprediksi pergerakan harga di masa depan, sementara indikator lagging melihat tren masa lalu dan menunjukkan momentum.
Fibonacci retracement adalah indikator analisis teknis penting yang memberikan wawasan tentang kapan harus mengeksekusi dan menutup perdagangan atau memesan dan membatasi.
Indikator ini menggunakan persentase dan garis horizontal untuk mengidentifikasi titik support dan resistance penting selama tren naik atau turun.
Fibonacci juga merupakan alat analisis yang sering digunakan dalam perdagangan. Untuk menggunakannya, trader sendiri perlu menentukan titik ayunan harga sebagai titik referensi sebelum menggambar garis Fibonacci, jadi menggambar garis Fibonacci bersifat subjektif, karena hasilnya mungkin berbeda untuk setiap orang. penjual.
Salah satu indikator prediksi yang dapat digunakan dalam trading forex adalah rasio Fibonacci. Belajar Fibonacci sangat disarankan untuk meningkatkan peluang Anda menebak arah harga dengan benar. Apa itu Fibonacci? Fibonacci sebenarnya berasal dari nama seorang matematikawan Italia yang hidup antara tahun 1170 dan 1250. Ia menemukan perbandingan bilangan yang sering ditemukan di alam semesta ini.
Rasio Fibonacci adalah 0, 1, 1, 2, 3, 5, dan seterusnya. Bagaimana angka itu dihitung? Dimulai dengan 0 lalu 1. Angka selanjutnya adalah hasil penjumlahan angka pertama (0) dengan angka kedua (1): 0 + 1, yaitu 1. Kemudian angka kedua (1) ditambahkan ke angka ketiga (1) untuk mendapatkan angka keempat yaitu 2 dst.
Angka-angka ini kemudian dapat digunakan untuk membantu membaca grafik. Untuk menggunakan level Fibonacci di grafik Anda, Anda perlu menentukan swing high dan low. Swing high adalah kandil dengan setidaknya dua titik terendah di kiri dan kanan kandil. Swing low adalah candlestick dengan setidaknya dua level lebih rendah di kiri dan kanan.
Anda perlu mengetahui level Fibonacci Retracement (0.236, 0.382, 0.500, 0.618, 0.764) serta level Fibonacci Extension (0, 0.382, 0.618, 1.000, 1.382, 1.618). Tapi Anda tidak perlu repot-repot menghafal angka. Biasanya perangkat lunak pemetaan yang Anda gunakan akan membantu Anda dalam hal ini. Angka-angka di atas hanyalah gambaran sederhana untuk Anda.
Extension Level
Mirip dengan level Fibonacci retracement, level ekstensi Fibonacci adalah 38,2%, 50,0%, 61,8% dan 100%, 138,2% dan 161,8%.
Investor menggunakan level ekstensi Fibonacci untuk area support dan resistance potensial untuk menetapkan target keuntungan. Namun, perlu dicatat bahwa karena ada begitu banyak pedagang yang mengikuti level ini dan melakukan perdagangan untuk mendapatkan keuntungan, level ini sering kali merupakan akhir dari sebuah tren.
Fibonacci Retra
cement
Level Fibonacci retracement adalah prediksi dimana setelah pergerakan harga yang besar dalam satu arah, harga menelusuri kembali atau kembali ke level harga sebelumnya sebelum melanjutkan ke arah semula. Ini digunakan untuk area support dan resistance potensial.
Jadi level untuk selalu menonton adalah 23.6%, 38.2%, 50.0%, 61.8% dan 76.4%. Angka-angka ini biasanya diatur secara otomatis di semua perangkat lunak charting mata uang. Trader merekomendasikan untuk menggunakan level Fibonacci retracement sebagai area support dan resistance yang potensial. Dan karena level ini sering diikuti oleh banyak trader, ada kemungkinan besar level support dan resistance ini akan terwujud.
Berikut Penjelasan singkat mengenai indikator fibonacci retracement yang dapat anda gunakan menjadi salah satu indikator trading Forex.